Kamis (27/11)
Universitas Negeri Malang (UM) terlihat ramai dengan diselenggarakannya
Pemilihan Umum Raya (Pemira) yang bertempat di masing masing fakultas secara
serentak. Meski ada 3 fakultas yang belum menyelenggarakan Pemira hari ini (27/11) namun suasana kampus UM masih terlihat ramai dengan
5 fakultas yang serentak menggadakan Pemira tahunan yakni diantaranya Fakultas
Ilmu Keolahragaan (FIK) yang diwarnai antrian panjang para pemilih yang akan mencoblos
para calon calon perwakilan mahasiswa. “meski pembukaan pemira molor satu jam,
namun semua berjalan kondusif dan lancar” tutur Ido Nur Abdulloh yang menjabat
sebagai ketua Komisi Pemilihan Fakultas (KPF) FIK. Pembukaan pemira di Fakultas
Ilmu Keolahragaan sendiri baru dimulai jam 8 padahal di jadwal yang sudah
disepakati seharusnya dimulai jam 7 pagi.
Dilain
sisi ada yang terlihat baru pada pemira di FIK tahun ini, yakni adanya debat
para calon yang tidak tunggal. “ Tahun sebelum sebelumnya Pemira FIK tidak
pernah ada yang namanya kampanye lisan, nah tahun ini KPF FIK mengadakan debat
calon untuk calon yang lebih dari satu, hal ini diadakan sebagai bentuk untuk
menarik minat mahasiswa FIK agar ikut berpartisipasi dalam Pemira tahun in” tegas
Ido mahasiswa jurusan Ilmu Keolahragaan (IK) ini. Adanya kampanye lisan yang baru diadakan di
tahun ini ternyata membawa banyak dampak positif yakni mahasiswa FIK lebih
antusias pada Pemira dan bisa membantu untuk lebih selektif dalam memilih calon
calon yang maju. “Mahasiswa FIK merespon baik, mereka ramai ramai mendatangi
debat calon itu karena hal itu pertama kali diadakan sepanjang Pemira yang ada
pada FIK” jelas Regita sebagai anggota KPF FIK. Debat calon yang diadakan 2
hari sebelum pemilihan tersebut hanya dilakukan untuk pasangan yang tidak
tunggal yakni calon ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) IK dan dari Badan
Eksekutif Mahasiswa (BEM) FIK. Calon lainnya hanya memaparkan visi dan misi
mereka dalam kampanye yang diadakan hari selasa (25/11).
Hal baru lainnya yang
ada pada Pemira FIK ialah ketepatan jadwal Pemilihan Umum Raya. Karena dilihat
dari tahun tahun sebelumnya FIK tidak pernah mengadakan Pemira sesuai dengan
jadwal yang sudah ditentukan oleh pihak Universitas. Ketua KPF FIK sendiri menyadari
dan mengapresiasi kepada anggota KPF FIK lainnya karena sudah bisa menyamakan jadwal
Pemira untuk FIK dengan fakultas-fakultas lain.(ima//gia)
Comments
Post a Comment